Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Apa Perbedaan Trading dan Saham yang Diinvestasikan? Ini Penjelasannya!

Masyarakat saat ini banyak yang bermain di dunia saham. Ada yang melakukan trading dan ada juga yang investasi saham. Keduanya sering dianggap sama padahal memiliki perbedaan yang mendasar. Perbedaan trading dan saham yang diinvestasikan ada di berbagai aspek. Kali ini akan dibahas lebih lengkap mengenai perbedaan dua aktivitas tersebut.


Trading Saham

Pertama, mari pahami dulu apa yang dimaksud dengan trading saham. Trading itu sendiri merupakan aktivitas jual beli. Trading saham berarti melakukan tindakan jual dan beli dengan objek berupa saham. Trader yang bergerak di bidang ini akan memanfaatkan perubahan harga. Ketika harga saham naik maka saham akan langsung dijual begitu juga sebaliknya.

Orang yang memutuskan untuk bermain trading saham, biasanya tidak akan menyimpan saham terlalu lama. Saham akan dibeli dengan tujuan untuk dijual kembali. Jika waktunya tepat maka saham akan dilepaskan demi mendapat keuntungan yang lebih besar. Tentunya langkah jual maupun beli ini akan sangat dipengaruhi oleh harga atau kondisi pasar.

Bisa dikatakan bahwa perjalanan trader dalam mengelola saham sangatlah cepat. Trader bisa melakukan jual beli saham dalam waktu singkat. Trader bisa membeli dan menjual saham berkali-kali dalam periode waktu tertentu sesuai kebutuhan dan kondisi pasar.


Investasi Saham

Selain trading saham, masyarakat juga mengenal investasi saham. Investasi itu sendiri merupakan tindakan untuk terus menambah atau meningkatkan aset. Saham yang telah dibeli merupakan aset dan investor akan berusaha untuk menyimpan aset tersebut agar nilainya terus meningkat.

Saham yang dimiliki akan disimpan sehingga investor bisa mendapatkan keuntungan dari dividen saham tersebut. Jika memang ingin menjual saham, maka investor tidak akan melakukannya dalam jangka waktu singkat seperti trader saham. Investor biasanya akan menyimpan saham dalam jangka waktu lama dan tidak begitu memperhatikan naik turun harga saham.

Seorang investor akan memegang prinsip buy and hold. Jadi, saham yang sudah dibeli akan terus dipertahankan. Saham ini akan menjadi tabungan jangka panjang dan dividen yang diperoleh akan menjadi keuntungan selama saham tersebut masih dipegang. Itulah mengapa seorang investor harus benar-benar memperhatikan jenis saham yang akan dibeli karena memang berlaku jangka panjang.


Perbedaan Keduanya

Dari penjelasan di atas, tentu sudah bisa dipahami secara kasar perbedaan trading dan saham yang diinvestasikan. Keduanya memang benar-benar berbeda dari tujuan hingga strategi yang diterapkan. Berikut adalah beberapa perbedaan yang penting untuk dikenali dari dua aktivitas tersebut:

  • Investasi saham bertujuan sebagai simpanan atau tabungan sementara trading saham bertujuan untuk mendapat keuntungan selisih harga jual beli.
  • Pembelian saham bagi trader akan berlangsung dalam jangka waktu singkat sementara pembelian saham investor berlangsung lama.
  • Trader harus terus memperhatikan perubahan naik turun harga saham sementara investor tidak akan mudah terpengaruh dengan hal tersebut.
  • Keuntungan trader saham berasal dari selisih harga jual dan beli saham sementara keuntungan investor berasal dari dividen saham.
  • Prinsip investor saham adalah buy and hold sedangkan prinsip trader saham adalah buy and sell.

Meskipun memiliki beberapa perbedaan, namun trading saham dan investasi saham sama-sama dilakukan untuk mendapat keuntungan. Hanya saja cara dan prinsip pencarian keuntungannya berbeda. Setiap orang juga tentu akan memiliki pertimbangan masing-masing mana yang sekiranya lebih menguntungkan.


Itulah tadi pembahasan singkat mengenai perbedaan trading dan saham yang diinvestasikan. Keduanya bisa menghasilkan keuntungan besar jika dijalankan dengan strategi yang tepat. Sebelum memilih langkah mana yang bisa mendatangkan profit optimal, pelajari dulu baik-baik prinsipnya.

Posting Komentar untuk "Apa Perbedaan Trading dan Saham yang Diinvestasikan? Ini Penjelasannya!"