Trader Pemula Wajib Tahu, Ini 5 Indikator Forex Terbaik di Dunia yang Paling Banyak Digunakan!

Kemampuan membaca tren pasar adalah pengetahuan dasar yang harus dikuasai seorang trader. Sayangnya, hal tersebut selalu tampak sulit bagi pemula. Sebenarnya ada cara untuk melatih intuisi membaca pergerakan harga demi mendapat keuntungan.

Yakni dengan menggunakan indikator forex. Ada banyak indikator forex terbaik di dunia, 5 daftar paling popular sebagai berikut:

1. Moving Average (MA)

Daftar pertama indikator terbaik yang paling banyak digunakan yaitu Moving Average (MA). Indikator ini merupakan salah satu yang paling simpel, mendasar dan tentu akurat. Biasanya indikator jenis ini digunakan untuk referensi melihat tren dan analisa teknikal dalam kurun waktu harian. Bisa dikatakan, MA merupakan indikator yang wajib dicoba bagi pemula.

Cara menggunakan indikator ini cukup mudah. Misalnya, ingin mengetahui tren rata-rata dalam rentan waktu 50 hari (MA50). Trader cukup melihat posisi harga dibandingkan dengan tren waktu tersebut. Bila grafik menunjukkan adanya pemotongan ke atas, maka dianggap sebagai nilai beli. Tapi sebaliknya, bila grafik harga menampilkan potongan ke bawah, artinya menjual.

2. Moving Average Convergence Divergence (MACD)

Indikator jenis ini sudah banyak diceritakan oleh trader-trader senior lainnya. Moving Average Convergence Divergence memiliki fungsi menunjukkan tren yang sedang terjadi. Selain itu, MACD juga bisa memberikan petunjuk berupa sinyal beli dan jual. Dilihat dari segi tampilan, MACD memiliki dua garis petunjuk bernama Signal Line dan MACD Line.

Cara membaca tren dengan menggunakan indikator jenis ini mudah. Jika nilai MACD berada di atas nol (positif), artinya tren pasar bersifat Bullish, trader disarankan untuk melakukan pembelian forex. Sebaliknya, jika nilai MACD di bawah nol (negatif), maknanya pasar sedang dalam masa Bearish. Melihat tren tersebut, trader disarankan untuk menjual.

3. Exponential Moving Average (EMA)

Indikator forex bernama Exponential Moving Average tersebut sengaja diciptakan untuk digunakan sebagai indikator memperbaiki tampilan pada Simple Moving Average (SMA) yang terkenal lemot dan lagging. Indikator forex terbaik di dunia ini disebut-sebut bisa bekerja dengan baik pada semua jenis time frame.

Salah satu jenis EMA yang paling banyak digunakan oleh trader adalah EMA 200. Cara melihat pergerakan pasar pada EMA 200 cukup mudah. Jika berada di bawah kurva indikator artinya harga bergerak turun (downtrader). Sebaliknya, jika berada di atas EMA 200, artinya harga sedang merangkak naik.

4. Relative Strength Index (RSI)

Biasanya, indikator ini berfungsi dalam melihat kondisi tren yang sedang berlangsung, apakah overbought atau oversold. Relative Strength Index menggunakan skala indeks mulai dari 0 – 100. Apabila terjadi perubahan skala, misalnya garis telah menyentuh angka 80 atau lebih. Makan, kondisi pasar sedang overbought (jenuh beli).

Sebaliknya, apabila angka menunjukkan 30 atau dibawahnya, pasar sudah oversold (jenuh beli). Namun, indikator forex terbaik di dunia sekalipun, pasti memiliki kelemahan. Salah satunya ketidakmampuan mendeteksi harga bertahan di posisi oversold atau overbought. Sebagai solusi, pemula dapat melakukan divergensi indikator untuk menambah tingkat akurasi.

5. Stochastic Oscillator (SO)

Rekomendasi indikator forex yang terakhir bernama Stochastic Oscillator. Indikator berkategori momentum ini lebih dikenal dengan sebutan SO. Sederhananya, SO berperan sebagai petunjuk teknis terhadap harga penutupan terakhir. Hal tersebut dilakukan dengan menghitung selisih harga terendah atau tertinggi selama kurun waktu tertentu.

Stochastic memiliki komponen yang terbilang kompleks dan bersifat multiguna. Komponen-komponen tersebut nantinya akan digunakan untuk memberi petunjuk tentang kondisi overbought atau oversold. Selain itu, petunjuk lain juga muncul berkaitan dengan entry trading dan divergence.

Demikian daftar indikator forex terbaik di dunia yang paling sering digunakan dan ramah pemula. Penggunaan indikator memang menjadi salah satu penunjang kesuksesan trading yang dilakukan. Namun, perlu diingat bahwa secanggih dan sebaik apapun model sebuah indikator, faktor penentu keberhasilan yang lebih utama adalah tentang kesabaran dan manajemen waktu.

Lokasi:

Berbagi :