Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kelebihan dan Kekurangan dari Binance Coin atau BNB

Mungkin kalian sekarang sudah tahu ada salah satu jenis cryptocurrency yang sedang terkenal sekali saat altcoin season tahun ini. Aset crypto tersebut merupakan Binance Coin atau yang sering disebut BNB. Jenis crypto ini pernah menjadi bahan pembicaraan karena kenaikan harga yang tajam hingga mencapai 67% dalam satu hari. Awalnya Binance Coin berada di blockchain Ethereum, sebelum pada akhirnya membuat blockchain sendiri.

Binance Coin merupakan salah satu aset cryptocurrency yang banyak dipilih oleh para trader sampai menjadi terkenal di dunia. Binance Coin ini sudah menjaga perannya dalam suatu ekosistem dan sudah bertumbuh menjadi lebih dari hanya pertukaran aset digital saja. Industri cryptocurrency dan blockchain menangkap banyak proyek dan aset yang dimanfaatkan untuk tujuan yang berbeda-beda.

Binance Coin memaikai proses token "burns", yang artinya Binance memakai keuntungan dari penjuala token untuk membeli kembali lebih banyak Binance Coin dan setelah itu membakar (menghancurkannya) Binance Coin. BNB didirikan di atas blockchain Ethereum dan memakai token ERC20 yang bisa menyimpan nilai.


Dan sejak dikeluarkan BNB ini pada tahun 2017 lalu, perkembangan harga Binance Coin pun lumayan bersinar. Yaitu, dari US$0,1 per kepingnya menjadi US$300 per kepingnya dalam waktu empat tahun saja. Alasan saat ini BNB menjadi salah satu aset crypto paling terkenal di pasar yaitu nilai guna koinnya. Likuiditas Binance Coin sangat cepat karena memang menjadi token resmi di serangkaian platform yang dioperasikan oleh pemiliknya, yaitu platform exchange crypto Binance Coin.

Selain itu, Binance Coin ini juga dimanfaatkan di dalam kegiatan ribuan aplikasi yang berada di ekosistem Binance Smart Chain. Yaitu, suatu ekosistem di mana pengembang bisa mengembangkan aplikasinya di atas sistem blockchain punya Binance. Jadi, dengan nilai guna dan perkembangan nilai yang mampu, tidak heran jika saat ini Binance Coin merupakan salah satu mata uang digital paling terkenal. 

Tetapi walaupun begitu kalian tetap harus objektif dalam melihat bagian kelebihan ataupun kekurangannya. Berikut adalah pembahasan yang menjadi kelebihan dan kekurangan Binance Coin :

Kelebihan Binance

Kira-kira apa saja ya kelebihan dari Binance? Berikut merupakan beberapa kelebihan Binance Coin yang perlu kalian ketahui!

  • Menjadi perangkat trading crypto terbesar di dunia versi menurut Coin Gecko dan Coin Market Cap.
  • Kekuatan server sudah teruji (kalian bisa lihat di www.downdetector.com).
  • Sangat bisa memperoleh nilai terbaik dan waktu keberhasilan transaksi yang cepat dan aman dipakai dan mempunyai mekanisme asuransi aset (SAFU).
  • Sudah ada di seluruh negara
  • Mudah dipakai bagi pemula dan bisa di download di smartphone (Android dan IOS).
  • Ada banyak aset crypto terbesar di dunia sampai lebih dari 180 jenis.
  • Fasilitasnya sangat lengkap dan tidak bisa ditemukan di exchange lokal.
  • Memiliki fitur staking yang bisa mempermudah kalian untuk memperoleh keuntungan dari bunga setiap harinya.
  • Nilai transaksinya cukup murah dengan proses pencairan dana yang bisa dibilang cepat.
  • Menyajikan wallet bawaan untuk menyimpan koin.
  • Tersedia beberapa opsi untuk melakukan transaksi.


Kekurangan Binance

Buat kalian yang mulai penasaran bertransaksi mata uang crypto di Binance, kalian juga perlu memerhatikan beberapa kekurangannya perangkat trading yang satu ini, agar kalian bisa menyiapkan diri kalian.

  • Nilai transaksi khusus memakai kartu kredit atau debit lumayan besar yaitu 2% pada setiap transaksinya.
  • Ada waktunya CS terasa kurang responsif merespon keluhan customer.
  • Belum ada nomor kontak telepon yang bisa kalian hubungi jika kalian perlu bicara langsung tentang layanan Binance. 


Jadi, itulah kira-kira kelebihan dan kekurangan dari Binance. 

Posting Komentar untuk "Kelebihan dan Kekurangan dari Binance Coin atau BNB"