Indikator Yang Baik Untuk Memprediksi Arah Trend Yang Akurat

Indikator Yang Baik Untuk Memprediksi Arah Trend Yang Akurat – Apakah anda pernah mendengar istilah Trading? Banyak yang masih bingung dan penasaran apa sebenarnya Trading itu? Istilah Trading umumnya banyak diketahui oleh khalayak umum yang sering mengotak atik dunia maya. Mereka yang menggunakan gadget sehari-hari pastinya tahu apa itu Trading meskipun hanya mendengarnya saja.

Trading merupakan suatu aktivitas pertukaran barang atau jasa dari pihak yang satu ke pihak lainnya. Disini akan ada keuntungan yang didapatkan dari pertukaran barang atau jasa yang dilakukan oleh seseorang. Namun sebagai seorang Trading harus berani mengeluarkan modal terlebih dahulu supaya bisa menukarkan barang yang akan ditukarkan kembali dan menghasilkan keuntungan yang lebih.

Trading juga terbagi menjadi beberapa macam seperti Index Trading, Commodity Trading, dan forex trading. Salah satu yang paling banyak digunakan oleh orang-orang adalah Forex Trading. Forex Trading sama halnya dengan perdagangan valas atau mata uang, dimana Forex Trading ini merupakan salah satu instrumen Trading dengan volume terbesar di seluruh dunia. Bukan main, telah tercatat hasil dari nilai transaksi perdagangan forex mencapai USD 5 Triliun di seluruh dunia.

Melihat itu, Forex Trading menjadi salah satu bentuk investasi online terbaik di dunia. Dimana semua orang bisa menggunakannya untuk menambah penghasilan mereka dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Bukan itu saja, Trading Forex bisa dibilang lebih flexibel bila dibandingkan dengan jenis trading lainnya. Di dalamnya terdapat akun demo yang dapat digunakan oleh para trader pemula. Sehingga, akan menjadi kesempatan untuk siapapun bisa menggunakan Forex Trading meskipun masih awam.

Salah satu broker legal terbesar di Indonesia juga menawarkan akun demo yang bisa digunakan untuk Trading Forex. Dengan adanya akun demo yang sudah disediakan, anda sudah dapat mengakses trading selama 30 hari dengan menggunakan uang virtual. Dengan begitu, anda akan merasakan secara langsung Trading Forex secara real time melalui akun demo yang telah diberikan. 

Disisi lain, sebagai broker legal terbesar di Indonesia juga memberikan banyak manfaat untuk para trader pemula. Monex juga memberikan banyak panduan trading lengkap beserta tutorialnya. Monex juga mengeluarkan ebook tentang trading yang dapat dipelajarai oleh para pemula dalam menjalankan Trading Forex. Dengan begitu, pastinya anda akan menguasai Trading Forex dengan cepat.

Indikator Yang Bisa Memprediksi Arah Trend

Dalam trading terdapat indikator-indikator yang harus anda ketahui untuk memprediksi arah trend. Untuk melakukannya juga memerlukan kecermatan yang tinggi supaya tidak terjadi kesalahan saat memprediksi arah trend. Berikut adalah beberapa indikator trend yang dapat memprediksi arah trend!

1.  Indikator Trand Overlay

Indikator Trand pertama yang bisa anda gunakan adalah Indikator Trand Overlay. Jenis indikator yang satu ini tampil menumpuk di atas Candlestick. Indikator Trand Overlay ini dapat memberikan informasi kemana arah trend selanjutnya akan berlangsung. Indikator yang satu ini benar-benar akan membuat anda nyaman dan tidak pusing dalam menentukan arah trand.

Indikator Trand Overlay terbagi menjadi dua macam yaitu sebagai berikut!

a.  Moving Average

Moving Average merupakan salah satu indikator paling dasar dalam menjalankan trading. Moving Average sering diandalkan sebagai referensi untuk analisa teknikal sehari-harinya. Moving Average sangat cocok sekali untuk para pemula yang baru saja mengenal Trading. Anda akan mudah memahami bagaimana pergerakan arah trend yang tepat di dalam Trading Forex.

b.  Bollinger Bands

Indikator Trand yang selanjutnya adalah Bollinger Bands. Indikator yang satu ini merupakan perkembangan dari Moving Average (MA). Dalam hal ini, garis tengan yang ada pada Bollinger Bands merupakan Simpel MA 20, sementara garis atas dan garis bawah merupakan deviasi dari garis tengah tersebut. Indikator Trend yang satu ini umumnya digunakan untuk mengetahui kekuatan trend terkini. Ketika menghadapi Restance pada Upper Band atau Support pada Lowwer Band, kekuatan trend untuk berlanjut ke satu arah akan teruji dengan mudah. 

2.  Indikator Trend Oscillator

Indikator Trend kedua yang bisa anda gunakan selanjutnya adalah Indikator Trend Oscillator. Jenis Indikator yang satu ini memiliki tampilan yang berbeda dengan Indikator Overlay. Pada Indikator Trend Oscillator ini muncul pada pergerakan harga yang terpisah.  Sehingga. Indikator Trend Oscillator dapat membantu memberikan informasi penting kepada para trader untuk menentukan arah yang akan dituju. 

Indikator Trend Oscillator terbagi menjadi dua macam yaitu sebagai berikut!

a.  MACD

Indikator yang satu ini menjadi salah satu indikator andalan yang digunakan oleh para trader. Dimana MACD terbilang sangat mudah digunakan sebagai alat untuk menunjukan kekuatan trend. Dalam garis sinyal pada titik 0 menunjukan berlangsungnya uptrend dan apabila garis keduanya berada di bawah titik 0, maka momentum downtrend masih cukup dominan. 

Dalam hal ini berarti jika kondisi uptrend semakin tinggi maka harga semakin naik, semakin kuat juga tekanan untuk melakukan penurunan harga. Selain mengandalkan pergerakan kedua garis MACD di bawah atau di atas angka 0, anda juga bisa menggunakan teknik divergenzi yang bisa digunakan untuk menentukan arah Trading Forex dengan mudah.

b.  RSI

Jenis Indikator Trend Oscillator yang selanjutnya adalah RSI. Indikator yang satu ini hampir sama penggunannya seperti MACD. Hanya saja perbedaannya terdapat pada acuan angkanya saja. Untuk RSI dipatok pada angka 30 dan 70, sementara Indikator MACD menggunakan acuan angka 0. Dalam penggunaan Trading Forex juga sama seperti halnya Indikator MACD dalam menentukan arah pergerakan trend.

3.  Indikator Trend Price Action

Indikator yang dapat anda gunakan selanjutnya adalah Indikator Trend Price Aciton. Jenis indikator yang satu ini berbeda dengan Indikator Overlay dan juga Indikator Oscallator. Indikator yang satu ini lebih bersifat subyektif, dimana para trader dapat melakukan kebebasan disaat ingin menempatkan chart pada grafik sesuai yang diinginkannya. 

Indikator Trend Priece Action terbagi menjadi tiga macam yaitu sebagai berikut!

a.  Fibbonacci Retracement

Fibbonacci Retracement merupakan salah satu indikator yang sering digunakan oleh Trader profesional. Kebanyakan orang-orang menggunakan Fibbonacci Retracement sebagai acuan untuk menentukan pergerakan arah. Dengan menggunakan indikator yang satu ini, nantinya anda akan mendapatkan informasi penting pada level berapakah harga mulai bergerak.

b.  Trendline

Trendline juga tak kalah populer digunakan oleh para trader. Indikator yang satu ini benar-benar sederhana namun dapat memberikan hasil yang maksimal. Para Trader menggunakan Indikator yang satu ini guna mengantisipasi kapan breakout atau bounce dapat terjadi disaat proses menguji level Restance.

c.  Elliott Wave

Indikator yang selanjutnya yaitu Elliot Wave. Bagi para trader yang menggunakan indikator Elliot Wave memerlukan kejelian yang tinggi.  Gelombang Elliot Wave memiliki tingkat kesulitan yang sangat rumit. Para trader harus menentukan sendiri dimana letak fraktal pada grafik yang tersedia di dalamnya.

Lokasi:

Berbagi :