Cara Bermain Dogecoin

Investasi cryptocurrency atau mata uang crypto kini semakin banyak peminatnya akhir-akhir ini. Bersifat sensitif dengan sentimen pasar yang bikin nilai aset crypto gampang meingkat tinggi. Hal ini yang bikin para investor beramai-ramai mencoba memasukkan modalnya ke dalam instrumen crypto. Tetapi sering, calon investor pemula yang baru ingin mencoba berinvestasi di mata uang crypto dibikin bingung. 

Jenis mata uang crypto ini bisa dikatakan sangat banyak. Sampai awal 2021, ada lebih dari 4.500 jenis mata uang crypto yang tersebar di dunia. Tetapi dari banyaknya yang sangat banyak itu, Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) hanya mengakui 229 jenis mata uang crypto untuntuk disebarkan di Indonesia. 

Itu juga, masyarakat harus mengerti bahwa mata uang crypto tidak bisa menjadi alat tukar yang sah. Rupiah akan tetap menjadi alat transaksi yang resmi di Indonesia. Akan tetapi, mata uang crypto tersebar untuk komoditas perdagangan. Masyarakat bisa mempunyainya sebagai aset investasi yang bisa dijual dan dibeli. 

Salah satu jenis mata uang crypto yang paling terkenal adalah Dogecoin, atau banyak orang menyebutnya dengan sebutan Doge. Dogecoin merupakan salah satu jenis mata uang crypto dengan jumlah pasar terbesar di dunia. Berdasarkan dengan situs CoinMarketCap, Dogecoin berada diurutan ke 6 dengan market cap US$ 31 miliar.

Sama dengan mata uang crypto yang lainnya, Dogecoin pun bekerja dengan teknologi rantai blok atau blockchain yang terdesentralisasi. Uang virtual ini dikembangkan dengan teknologi enkripsi, jadi tidak ada perantara dalam pembayaran yang terjadi. Transaksi dengan Dogecoin ini bisa dilakukan secara peer to peer, yaitu langsung dari pengirim dan penerima tanpa perantara didalam transaksi.

Ada banyak mata uang crypto mengangkat jaringan terdesentralisasi berdasarkan dengan teknologi blockchain. Blockchain ini adalahbuku besar terdistribusi yang dilakukan oleh platform komputer yang bermacam-macam. Ada 2 cara khusus untuk memperoleh uang crypto Dogecoin. Yang pertama adalah kalian bisa lakukan dengan membuat rekening pada penjual fisik aset crypto yang disetujui Bappebti. Lalu, pengguna akun bisa melakukan verifikasi lewat aplikasi dari penjual aset crypto.

Apabila verifikasi berhenti, maka pengguna akun bisa memulai transaksi jual dan beli aset crypto. Pengguna akun bisa memulai pembayaran jual beli aset crypto. Pengguna akun bisa menyerahkan harga awal ke rekening yang terpisah. Yang kedua adalah kalian bisa lakukan dengan cara menambang atau mining. Pada dasarnya, menambang uang crypto memiliki kata lain yaitu mining. Karena sudah pasti, mining artinya menambang. Sedangkan orang yang melakukan kegiatan menambang disebut dengan miner, atau juga penambang.

Dalam kegiatan menambang, seorang miner mengumpulkan dan mencari mata uang virtual crypto, salah satunya Dogecoin. Dalam kegiatan mining ini, seorang miner memakai alat-alat komputer untuk memecahkan masalah matematika kompleks. Bedanya, proses mining dilaksanakan barengan oleh banyak orang di dunia. Maka penambangan Dogecoin dilakukan seperti rebutan dengan penambang sedunia.

Perlu diperhatikan bahwa pembayaran sebuah produk dengan Dogecoin belum bisa dilaksanakan di Indonesia. Umumnya, pemerintah Indonesia tidak menyetujui mata uang crypto untuk alat tukar yang resmi. Selain itu, pemerintah melalui Bappebti mengizinkan kepemilikan mata uang crypto sebagai aset investasi. 

Berarti, transaksi mata uang crypto termasuk juga Dogecoin bisa dilaksanakan dengan resmi. Transaksi mata uang crypto bisa dilaksanakan melalui exchanger atau aplikasi crypto. Bappebti yaitu lembaga yang memiliki hak mengatur mekanisme perdagangan crypto di Indonesia juga mengeluarkan Peraturan Bappebti Nomor 5 Tahun 2019 tentang Ketentuan Teknis Penyelenggaraan Pasar Aset Fisik Crypto di Bursa Berjangka. 

Lokasi:

Berbagi :