Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Apa itu DAI? Berikut Penjelasannya!

DAI merupakan stablecoin algoritmik yang dikeluarkan oleh MakerDAO. MakerDAO merupakan sebuah pertauran berbasiskan Ethereum, yang berusaha mempertahankan rasionya untuk tepat 1:1 dengan dolar Amerika Serikat. Sedangkan stablecoin merupakan salah satu aset crypto yang harganya dipatokkan berdasarkam dengan aset yang ditentukan. Beda dengan aset crypto, namanya, stablecoin mempunyai haga yang lebih stabil. 

Koin ini jugamemakai jenis aset crypto lainnya sebagai dasar harga yang dimilikinya. Stablecoin ini sering dipakai untuk sarana pinjam meninjam oleh aset crypto tanpa memakai pihak ketiga atau perantara. Jadi, DAI bisa membuat sistem dengan tingkat transparansi yang cukup tinggi. DAI dibuat oleh MakerDAO. Decentralized Autonomous Organization atau DAO ini menangkap fungsi developer dan merubah semua aspek menjadi smart contract. Sistem ini meyakinkan komunitas untuk bisa mengoperasikan organisasi secara transaparan. 


MakerDAO mempunyai dua jenis stablecoin, yakni DAI dan MKR. MKR merupakan sebuah governance token yang dipakai untuk menjaga kestabilannya dari DAI. MakerDAO pertama kali muncul pada 2015 oleh Rune Christensen, dan Maker Protocol yang lalu dikeluarkan di bulan Desember 2017. MakerDAO ialah yang menyediakan layanan kredit terdesentralisasi yang dilaksanakan pada platform blockchain Ethereum. 

Stablecoin yang dibuat oleh MakerDAO, yakni DAI, mempunyai sangat banyak keunikan yang bahkan tidak dimiliki oleh beberapa stablecoin yang lainnya. Hal itu terjadi karena token ini memakai tingkat desentralisasi yang belum pernah dipakai sebelumnya oleh koin ataupun aset crypto yang lainnya. 

Stablecoin seperti Tether ialah salah satu aset crypto yang didukung oleh mata uang flat yang dioperasikan oleh organisasi pusat. Beda dengan DAI, yang dimana tidak ada entitas atau pihak lain yang bisa mempunyai kontrol atas penerbitan koin ini. Penggantinya, pemakai yang mau hodling token ini bisa menyerahkan aset berbasis Ethereum ke dalam kontrak pintar yang memakainya untuk jaminan dalam mempertahankan harganya terhadap dolar AS. 

Dan juga tidak seperti stablecoin yang lainnya yang harganya berdasarkan oleh satu mata uang flat atau salah satu jenis mata uang crypto. DAI bisa memakai berbagai aset crypto untuk jaminan, contohnya BAT, USDC, WBTC, ETH, COMP, dan lain-lain. Awalnya, Maker Protocol hanya mendorong Ethereum untuk jaminan. Akan tetapi, setelahnya di bulan November 2019, teknologi yang dimiliki sudah diubah dengan membawa BAT dan USDC yang setelahnya membuat sistem menjadi multi collateral seperti saat kini.

Dengan banyaknya aset crypto yang bisa dijadikan jaminan, bisa mengurangi risiko pemakai dan meningkatkan stabilitas nilai DAI. Pilihan jaminan baru akan bertambah selalu lewat pemungutan suara oleh komunitas MakerDAO. Cara kerja DAI memakai token ERC20 yang bisa dibeli lewat centralized exchange dan decentralized exchange atau DEX. 

Dan juga, kalian bisa meminjam dan membuat DAI dengan membuka brankas jaminan Maker lewat dasbor Oasis Borrow punya MakerDAO dan lalu kalian bisa menyetor aset berbentuk Ethereum untuk jaminan. Maker collateral vaults atau yang sering disebut juga dengan collateralized debt positions, ialah smart contract yang bisa menaungi jaminan dalam escrow mencapai jumlah token yang dipinjam bisa dikembalikan.

Harga agunan yang kalian bayar harus selalu lebih dari harga DAI yang kalian keluarkan. Jika harga agunan menurun dibawah koin DAI yang dikeluarkan, agunan kalian nantinya dilikuidasi. DAI merupakan salah satu jenis adet virtual yang paling terintegrasi di dalam ekosistem blockchain. Selain bisa dipinjam, DAI juga bisa dipakai untuk aplikasi decentralized finance atau DeFi, game yang berbasiskan blockchain, dan sebagainya. 

Posting Komentar untuk "Apa itu DAI? Berikut Penjelasannya!"